hilang

Elok bunga mawar jatuh perlahan
Harumnya yg slalu di agungkan
kini tak dihiraukan
Hiruk pikuk penuh kehancuran
Aku memiliki satu kepercayaan
Dibantai badai topan
Aku miliki satu kasih sayang
Di pangkas tajamnya lisan
Aku berdiri disini
meminta keadilan
Menatap jutaan mata penuh kepalsuan
Menghipnotis penuh kebohongan
Apa yg bisa aku acungkan???
Menarik tanganpun ku tak punya kekuatan
Akan dibawa kemana nanti impian jua harapan
Jika ruang yg telah ku persiapkan
Kau hancurkan.......??????????
Aku biarkan gagak gagak itu terbang
Aku biarkan ular ular itu berkeliarn
Saatnya nanti pada waktu matahari tenggelam
Mereka kan menjemput kematian.

Derita ku tanggung sendri

Tetes air mata basahi pipi ku
Di saat teringat masa masa itu
Senyum bibir mu alihkan duniaku
Keberadaanmu terangi hari hari ku
Namun waktu tak mengizinkan ku
Untuk dapat slalu bersama mu
Kau pergi jauh tinggalkan ku
Di saat derita menghampiri ku
Andai ku tak merasakan rasa itu
ku tak kan bertahan hingga jauh
Ku slalu mencoba tuk menghalau
Namun hati ku berkata ku tak bisa tanpamu
Andai ku tak tau perasaan ini
Munkin diriku tak semenderita ini
kalut dalam mimpi
Walau bibir mu berkata hatimu sudah dimiliki
Namun entah ku tetap yakini rasa ini
Aku tau kaupun mengerti
Apa yang ku rasa slama ini
Hanya saja badai mengapa menerjannng iris hati
Air mata kini gugur dengan lirih....

Tanpa CInta lagi

Dimalam yang kelam
Tanpa cahaya dewi malam
Biarkan ku tinggal sendirian
Tanpa kehangatan cinta dan sayang
panas membakar dada
Api cinta yg penuh luka
saat kau taburi duri
Ku tak ingin kembali lagi
Biarlah dirimu bahagia
Dan aku jatuhkan air mata
Pilihan mu bersamanya
Ku hanya tersenyum itu yg ku bisa
bergelora dalam jiwa ku
Air mata membalut luka ku
Biarlah dirimu pergi dari hati ku
Ku coba ubah racun jadi madu
Bergelombang ombak di lautan
Ku memandang penuh kehancuran
Ku coba hidup sendirian
tanpa cinta lagi
tertutuplah hati ini
Ku coba melangkah pergi.

hanya goresan tinta

kenapa tiada kata yg bisa ku tulis
kenapa hatiku begitu sakit
tanganku kaku tulangku rapuh
kata kataku kini layu
hanya goresan goresan tinta
tanpa arti tanpa makna
kemana nurani cinta
ku tak bisa berkata kata
hati dan jiwa ku pergi
mengapa kau tinggalkan ku sendiri
hancurlah kini semua janji
hilang terbang sisakan sedih
cintaku tiada pasti
semua hanya satu titik sandiwara
ku bermain pada cinta lara
air mata terbuang percuma
bahagia tinggal nostalgia
goresan sembilu buat hati luka
samar samar semua hanya omong kosong belaka
titik cinta hempaskan sayap sayap patah
tinggalkan aroma luka pada dahan dahan rapuh cinta.

bintang ku

Qw kecewa pada bintangku, ku kira semakin malam ia akan semakin bersinar ternyata ia redup saat malam kelam dan badai menerjang, ku tak tau akankah dulu ia seperti itu ? yang ku tau ia adalh bintang yang paling terang, yang slalu hadir dengan senjata keajaiban, yang datang dg membawa senyuman yg slalu jd motivasi bg smua teman2, yg slalu tersenyum tp sekarang ia perlahan mencoba menghilang tanpa ia sadari disini smua rindu akan bintang yg dulu yg dikenal begitu terang, jika ia dulu sprt ini redup Semua berharap agar ia terang sprt yg orang kenal,
semua tak mau bintangnya hilang tanpa menyisahkan bayangan.